Tahap Menanam Mntimun Dengan Metode Hidroponik – Mentimum atau ada pula yang menyebutnya mentimun, bahkan juga ada yang menyebutnya timun saja yaitu type tanaman sayur yang pasti selalu diperlukan dalam dapur. Nah sesudah menulis tentang Langkah Menanam Sawi Dengan cara Hidropomik, jadi pada saat ini PanduanBerkebun bakal berbagi tentang Langkah Menanam Ketimum Dengan cara Hidroponik.
Anda dapat menanam mentimun menggunakan system hidroponik dengan memberbagi dengan kata lain sediakan nutrisi yang dibutuhkan tanaman berbentuk larutan dengan tutorial disiramkan, diteteskan, dialirkan dengan kata lain disemprotkan pada media tumbuh tanaman mentimun. Budidaya mentimun hidroponik ini dapat jadi alternatid buat kamu yang tidak memiliki tempat yang luas. Serta dengan menggunakan system ini anda dapat peroleh tidak sedikit keuntungan yang didapat.
ketimun hidroponik
Untuk sumber bibit mentimun yang datang dari benih mentimun jadi harus disemaikan terlebih dulu. Biasanya benih tanaman yang relatif semakin besar dapat ditanam lewat cara segera pada wadah yang telah disediakan, akan namun benih mentimun ini memiliki ukuran yang kecil jadi harus disemai terlebih dulu baru diperbuat geser tanam.
Yang harus di perhatikan dari penggunaan sumber bahan tanam dari benih ini adalah kalau tiap-tiap benih membutuhkan bebrapa keperluan spesial yang tidak sama. Benih-benih ini dapat dikritikbahkan pada bak kecambah dengan kata lain wadah yang lain.
Sebelumnya diperbuat geser tanam, perlu diperbuat persiapan media tanam, yakni dengan mengisikan media tanam ke polybag. Terlebih dulu sediakan wadah tempat pertanaman yang besar kecilnya sesuai dengan tanaman mentimun yang akan dibudidayakan. Baiknya pengisian diperbuat di dekat lokasi penanaman didalam green house agar sterilitas media masihlah terbangun.
Sinyal awal dari bibit mentimun dapat dipindahtanamkan adalah telah terlihat 2 daun instansi pada bibit yang telah berkembang prima. Janganlah memegang bibit mentimun pada batangnya, sebab batang itu begitu rapuh bahkan juga bila diperbuat dengan hati-hati masihlah dapat merusaknya lewat cara fatal. Juga tidak dibenarkan memegang semaian pada akarnya. Jika tanaman awal mulanya kami bibitkan terlebih dulu pada media tanah, jadi sebelumnya ditanam dengan system hidroponik terlebih dulu akarnya dibikin bersih dari tanah serta kotoran yang melekat.
Penyiraman diperbuat lewat cara kontinu, dengan tanda jika media tumbuh dipegang dengan tangan merasa kering. Meida tanam hidroponik berbentuk kering jadi penyiraman tanaman janganlah sampai telat. Penyiraman diperbuat dengan handsprayer, gembor/emprat dengan kata lain gayung. Langkah penyiraman untuk benih berkapasitas kecil lumayan dengan handsprayer 4-5 kali satu hari untuk melindungi kelembapan media. Untuk benih berkapasitas besar digunakan gembor/emprat bercelah halus dengan kata lain tree sprayer. Penyiraman diperbuat dengan gembor diperbuat setidak sedikit 5-6 kali satu hari serta ditambahkan larutan encer hara.
Penyiraman dapat diperbuat dengan Sprinkle Irrigation Sistem serta Drip Irrigation Sistem, yakni system penyiraman semprot serta tetes. Sumber tenaga datang dari pompa.
Pemangkasan diperbuat untuk buang cabang yang tidak diinginkan, tunas air, dengan kata lain cabang yang terserang serangan penyakit. Pemangkasan diperbuat untuk memberi perkembangan serta produksi tanaman. Contoh pada tomat recento cuma dipelihara satu batang mutlak untuk produksi. Tanaman yang telah ada di wadah tanam pada saat 7 hari membutuhkan penopang agar dapat berdiri tegak jadi tanaman dapat tumbuh rapi serta teratur. Penopang itu diberbagi dengan tutorial mengikat tanaman dengan tali (benang rami).
Penjarangan bunga perlu diperbuat agar perkembangan buah sama besar. Namun hasil riset penjarangan bunga pada ketimun Gherkin tidak tunjukkan hasil yang tidak sama juga dengan perlakuan tanpa ada penjarangan bunga. Ingindalian hama serta penyakit dapat diperbuat baik lewat cara manual ataupun dengan pestisida.
Pada saat pemberian hara pada tanaman mentimun jadi pH juga perlu di perhatikan pH yang sangat rendah dengan kata lain sangat tinggi dapat menghalangi perkembangan tanaman. Jumlah serta konsentrasi pupuk yang ditambahkan di pengaruhi oleh type serta fase perkembangan tanaman. Konsentrasi hara yang sangat tinggi akan beresiko pada rusaknya perakaran tanaman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar